Kedutaan Besar Amerika Serikat (Kedubes AS) di Indonesia sedang membuka lowongan kerja untuk berbagai posisi. Lowongan kerja Kedubes AS tersebut menawarkan gaji yang bisa mencapai puluhan juta rupiah per bulan untuk posisi tertentu. Lowongan kerja tersebut tersedia bagi warga negara Indonesia dengan kualifikasi mulai dari lulusan SD hingga lulusan perguruan tinggi, sesuai dengan posisi yang dilamar. Baca selengkapnya di KOMPAS  https://www.kompas.tv/ekonomi/545583/lowongan-kerja-kedutaan-besar-as-di-indonesia-gaji-bisa-sampai-rp400-juta

PT Bank Central Asia Tbk atau Bank BCA sedang membuka lowongan kerja terbaru untuk bulan September 2024 dengan sasaran para lulusan S1 dan S2 semua jurusan. Melansir laman resminya, Senin (16/9/22024), Bank BCA membuka lowongan kerja untuk bergabung di Wealth Management Program. BCA mencari profesional muda yang memiliki ketertarikan terhadap perkembangan ekonomi dan investasi untuk bergabung di Wealth Management Program dengan pendidikan yang berlangsung selama 1 tahun. Baca selengkapnya di Kompas  https://www.kompas.tv/ekonomi/538482/lowongan-kerja-bank-bca-terbaru-untuk-s1-dan-s2-semua-jurusan-bisa-jadi-karyawan-tetap

28MINUTENEWS - Beberapa tenaga honorer kini bersyukur karena MenPAN RB memberikan kemudahan dalam pengangkatan PPPK meski harus melewati tahap tes. Pemerintah telah merencanakan pengangkatan tenaga honorer menjadi PPPK sesuai dengan amanat UU ASN 2023. Pengangkatan ini adalah salah satu solusi untuk menyelesaikan masalah penataan tenaga honorer, yang harus diselesaikan paling lambat Desember 2024. Meskipun ada tahap tes, MenPAN RB menegaskan bahwa tes ini hanya formalitas untuk mendapatkan Nomor Induk Pegawai (NIP). Wakil Ketua Komisi II DPR, Junimart Girsang, juga menyatakan bahwa tes ini bertujuan untuk verifikasi data saja. Kategori tenaga honorer yang sudah terdaftar di database Badan Kepegawaian Negara (BKN) dipastikan akan diangkat menjadi PPPK. MenPAN RB menjelaskan bahwa mereka yang terdaftar di database BKN akan melewati proses tes formalitas sebelum diangkat menjadi PPPK. Sumber :  AYO BANDUNG