Hasto Sebut Kebijakan Presiden Harus Dipertanggungjawabkan, Bukan Minta Maaf Skip to main content

Hasto Sebut Kebijakan Presiden Harus Dipertanggungjawabkan, Bukan Minta Maaf

28MINUTENEWS -  Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menyatakan bahwa kebijakan presiden harus dipertanggungjawabkan di hadapan rakyat, bukan sekadar meminta maaf. Pernyataan ini muncul setelah Presiden Joko Widodo meminta maaf di akhir masa jabatannya.

"Kebijakan-kebijakan presiden harus dipertanggungjawabkan di hadapan rakyat, bukan hanya meminta maaf. Kami yang selama ini menolak impor beras sekarang terbukti bahwa data yang disampaikan sebelumnya manipulatif," kata Hasto di Lenteng Agung, Jakarta, Sabtu (3/8/2024).

Menurut Hasto, tanggung jawab atas kebijakan harus diutamakan daripada permintaan maaf.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menyampaikan permohonan maafnya pada acara Zikir dan Doa Kebangsaan di halaman Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (1/8/2024). "Dengan segenap kesungguhan dan kerendahan hati, izinkanlah saya dan Kiai Haji Ma'ruf Amin memohon maaf yang sedalam-dalamnya atas segala salah dan khilaf selama ini," ujar Jokowi.

Jokowi menyadari bahwa tidak semua harapan dapat terpenuhi dan mengakui ketidaksempurnaannya sebagai manusia.

Sumber : detiknews